DP, Bengkulu Utara 13/10/2024 – Badan usaha milik desa (BUMDes) merupakan usaha desa yang dikelola oleh Pemerintah Desa dan berbadan hukum. Pemerintah Desa dapat mendirikan BUMDes sesuai dengan kebutuhan dan potensi Desa. Pembentukan BUMDes ditetapkan dengan Peraturan Desa. Kepengurusan BUMDes terdiri dari Pemerintah Desa dan masyarakat desa setempat.
jangan di klik https://www.youtube.com/@mediadaerahpost/videos
Pada 19/09/2023 saat berkunjung ke desa Banyumas Baru Kecamatan Kerkap Kabupaten Bengkulu Utara Provinsi Bengkulu, awak media daerahpost.com mendapat informasi bahwa BUMDes “Harapan Baru” Desa Banyumas Baru bukannya menjadi salah satu sumber pendapatan asli desa (PADes) bagi Desa Banyumas Baru, malah justru dijadikan ladang kesempatan dalam memperkaya diri atau kelompok.
Berdasarkan informasi tersebut awak media daerahpost.com mencoba menghimpun informasi ke pada Kepala Desa Banyumas Baru. Di rumahnya Kepala Desa memyampaikan
“kalau bicara soal BUMDes ya emang keadaanya sekarang belum bisa kami sampaikan dengan jelas, karena beberapo pengurus yang lamo sebagian menyatakan mundur, mau kami carikan pengurus baru masyarakat nggak ado yang berani, karena ada beberapa kegiatan sebelumnya belum jelas, ini per-per ajo kareno kami jugo dak mau ngasih informasi bohong, kelak kami jugo yang di persalahkan, kalau terkait informasi yang mas dengar emang iyo cak itu, kami jugo sudah sering dengar keluh masyarakat yang mempertanyakan Tenda pengadaan tahun 2022, sampai kini belum jugo selesai, kareno itu sebelum aku menjabat. Sebenarnyo idak salah si masyarakat nanyo ke kami kareno memang itu tenda yang ngusulkan masyarakat, ado jugo kemaren masyarakat nanyo meja, kalau dak salah 10 unit meja katonyo tu. Kemaren saat rapat ado masyarakat nanyo soal tenda, jawab sekdes sudah 80% pekerjaannyo” tandas kades
Selanjutnya pada saat awak media ingin konfirmasi dengan ketua BUMDes atas nama Kartina yang juga merupakan istri Sekdes serta berprofesi sebagai guru PAUD, pada waktu itu kedapatan rumah Ketua BUMDes tertutup, selanjutnya awak media daerahpost.com mencoba mengonfirmasi ke salah seorang warga, yang juga pernah menjabat sebagai sekretaris BUMDes, namun pada saat diwawancarai, salah seorang warga tersebut mengakui bahwa ia saat ini tidak lagi menjabat sekretaris BUMDes, ia sudah mundurkan diri dari kepegurusan sejak akhir tahun 2022. bebernya
“iyo kalau dulu pernah aku jadi pengurus sebagai Sekretaris BUMDes kalau kini idak lagi, terkait Tenda emang benar belum jadi sampai kini, kemaren masyarakat nanyo jawab sekdes 80%, tapi dak tau ngapo dak jadi sampai kini, kalau penyertaan modal sudah lumayan si, setahu aku pertamo tahun 2018 sebesar 100 juta terus yang keduo tahun 2019 sebesar 25 juta, yang ketigo tahun2020 10 juta dan terkahir tahun 2022 untuk buat tenda 25 juta. Mungkin tahu jelas itu bendahara, bendahara ado duo, pertamo dulu pertamo namonyo Haryati, sudah tu bendahara ke duo namonyo siti, cubo tanyo langsung”. Tutup warga tersebut
Terpisah, saat di konfirmasi dengan saudari Siti selaku mantan bendahara BUMDes Harapan Baru menerangkan
“ kalau zaman aku kami dulu usaho dagang sembako, sembako kami modalnyo 25 juta, kalau kini aku dak lagi bendahara, cubo kakak tanyo kek Bendahara namonyo haryati, kalau alasan ngapo mundur iyo pengen istirahat ajo,malas pusing, pengen tenang ajo dirumah”
Ketika ditanyakan apakah usaha dagang sembako dengan modal 25 juta mengalami keuntungan apa tidak
“siti mengatakan terkahir nilai 25 juta itu habis, saldo bank maupun saldo kas nilanyo Rp. 0, itu kondisi terakhir sebelum aku mundur”.
Selanjutnya pada tanggal 6 Oktober 2023 Via pesan WhatsApp Sekdes Banyumas Baru atas anam Aan saat diminta informasi, Sekdes hanya membalas bahwa tenda sudah dialihkan ke Bengkel lain, Uang yang diserahkan kepada bengkel sebelumnya sudah dikembalikan oleh bengkel yang sebelumnya, sekarang sedang dibuat oleh bengkel lain.
“Tenda bi nalih keme mai bengkel luyen, taci ngen eko bengkel senige bi knulang ne tgl 5 lebeak… Uyo dong nea bengkel las luyen“. Jawab sekdes sekaligus sebagai Suami Ketua BUMDes
Sampai saat berita ini terbit, ketua “BUMDes Harapan Baru” belum bisa di temui atau terhubung. (Red)