DP, Bengkulu Utara – Sepertinya kasus penganiayaan terhadap ibu dua anak pada hari Selasa, 12/12/2023 lalu akan berbuntut panjang, selain WF sudah membuat laporan, YD juga menyatakan baru akan hanya memberikan penjelasan di Polres karena, dirinya berstatus sebagai terlapor dalam perkara ini. YD dengan semangat menyatakan akan memberikan keterangan di Polres Bengkulu Utara, apa yang menjadi pemicu kejadian pada 12/12/2023 tersebut.
Pada hari ini, 26/12/2013 awak media baru berhasil terhubung dengan YD, awak media meminta hak jawab YD Terkait Pemberitaan “Saat Berkendara, Ibu Dua Anak Alami Penganiayaan”, melalui pesan WhatsAp. Namun melalui pesan WhatsAp YD hanya memberi komentar
“tidak mungkin ada asap jika tidak ada api”,
selanjutnya YD memberi komentar
“keterangan akan diberikan di kantor polres“,
Selang beberapa menit YD mengirimkan foto hasil tangkapan layar yang berhasil ia himpun, untuk memperkuat argumen jika nanti dipanggil ke Polres Bengkulu Utara untuk dimintai keterangan.
Jika dilihat dari foto yang dikirim oleh YD kepada awak media, dari foto tersebut menyiratkan pesan bahwa, kemarahan YD dipicu oleh karena adanya sebuah komentar oleh WF pada media sosial facebook, yang mana komentar WF mempunyai sebuah video, sehingga membuat emosi YD memuncak. (red)